Sabtu, 14 Maret 2009

Wilis bicara cinta...

Wilis bicara cinta..


bukan cinta jika itu buta

karena cinta tidak membutakan

hanya saja diri kita yang buta akan cinta

sebab cinta itu punya hati

dan hati adalah milik diri

maka..

tak pantas jika diri dipermainkan cinta

memang..

cinta itu sulit terdefinisi

bahkan..

tak seorang pun tahu dengan pasti

apa definisi dari cinta itu sendiri

jelas memang..

makna cinta itu sangatlah luas dan kompleks

tiap hati dapat berbeda dalam memaknainya

memaknai 5 huruf yang terangkai menjadi kata yang indah yaitu CINTA

cinta itu bagai konstanta dibagi dengan nol

hasilnya pun menjadi tak terhingga

jelas memang..

makna cinta itu bagaikan matematika

tiap hati harus mampu memberikan nilai yang sempurna

sempurna bagi yang mampu memperhitungkan angka dalam setiap permainan cintanya

cinta itu bagai udara kehidupan

tak bisa dilihat kepada siapa kehidupan itu diberi

namun..

hanya jiwa-jiwa yang hidup untuk cinta

yang pasti akan mampu merasakannya

menghirupnya untuk memaknai cinta

dan menghembuskannya untuk membagi cinta kepada sesama

jelas memang..

makna cinta itu sangatlah abstrak

tiap hati harus mampu menghidupkan cinta di dalam diri dan

merasakannya sebagai sebuah kehidupan

yang hadir dalam jiwa..


jiwa yang haus akan cinta

jiwa yang hidup untuk cinta

dan jiwa yang berjuang dan berkorban untuk cinta

dan bukan cinta yang haus akan raga

dan bukan cinta yang hidup untuk jiwa

dan bukan cinta yang berkorban untuk jiwa lain

bukan cinta dalam definisi manusia

cinta yang semu, temporadik,

dan terkadang hanya dinisbatkan lewat hasrat ragawi semata

cinta yang sesungguhnya itu..

cinta yang hakiki walau seringkali kita tak merasakan dan bahkan mengabaikan

cinta yang tetap setia walau kita bergelimang kenistaan

cinta yang selalu memberi walau seringkali disakiti

dan cinta itu adalah milik-NYA, ALLAH..

maka..

berbahagialah kita yang selalu dicintai-NYA

sekarang tinggal bagaimana kita mencintai-NYA

walaupun sulit bagi jiwa-jiwa yang lemah ini..

tapi, yakinlah bahwa belajar untuk mencintai-NYA

akan mampu memberikan kita nafas-nafas cinta yang jauh lebih manusiawi


gitacintanya wilis, 9 Maret 2009

dari aku, pencari hakikat cinta

dan dari jiwaku, jiwa yang rindu akan cinta-MU

aku sampaikan cintaku pada-MU

maaf, aku belum mencintai-MU sepenuhnya

padahal cinta-MU tak terhingga bagiku


Tidak ada komentar: