Kamis, 21 April 2011

Kamus Hidupku - Sheila On 7

terpuruk tiada dalam kamusku

selalu mencoba, punya harapan

hari berlalu datang rintangan baru

berikan senyuman semua tantangan

reff:

inilah sekilas tentang kamus hidupku
jalan berliku takkan ciutkan nyaliku

terpuruk tiada dalam kamusku
selalu mencoba, punya harapan
boleh saja kita kalah sesaat
ambil hikmah untuk menang sepenuhnya

repeat reff

bernyanyi ooh mencoba sembuhkan semua luka

repeat reff [2x]


Kamis, 14 April 2011

Hujan Turun - Sheila On 7

tak ada waktu tuk menjelaskan

tak sangka ini kan datang
tiap liku berbagi hidup
sejenak melepas lelah
kau tinggalkan diriku

reff:

waktu hujan turun
di sudut gelap mataku
begitu derasnya
kan ku coba bertahan

ingat kembali yang terjadi

tiap langkah yang kita pilih
meski terkadang perih
harapan untuk yang terbaik
sekeras karang kita coba
tetap kau tinggal diriku

Back to reff [2x]

tak akan ku halangi

walau ku tak ingin kau pergi
kan ku bangun rumah ini
walau tanpa dirimu [2x]

Back to reff [2x]

bertahan


Sabtu, 09 April 2011

Clubbing With D-Tech Mouse


Clubbing With D-Tech Mouse merupakan video ‘karya iseng’ saya di sela-sela rutinitas pengerjaan skripsi. Video ini berawal pada ketertarikan saya pada nuansa sorot lampu warna-warni yang biasa ada pada mouse computer/laptop, dan pada kesempatan kali ini saya menggunakan D-Tech Mouse. D-Tech Mouse mungkin merupakan satu dari banyaknya merk mouse (perangkat keras), namun bagi saya selain sebagai mouse yang membantu perpindahan kursor untuk memperbaiki setiap kalimat demi kalimat skripsi, D-Tech mouse kali ini sangat spesial karena mampu menggugah imajinasi dan menginspirasi saya untuk berkreasi.


Tak sangka, D-Tech Mouse benar-benar telah membuat saya berpikir ‘gila’ di tengah kebuntuan pengerjaan skripsi. Kerlap-kerlip lampu di dalam mouse menerbangkan imajinasi saya ke lantai dansa. Lantai dansa yang terlintas di dalam benak saya kali ini tentu saja sangat bermandi cahaya, kerlap-kerlip, begitu menarik di dalam remang-remangnya ruang ‘club’ dimana para sosialita ibukota ‘berdansa’ hingga pagi buta.


Tanpa berpikir panjang lagi, bermodal imajinasi ‘gila’ yang sangat realistis tersebut saya membuat sebuah video singkat yang saya beri judul “Clubbing with D-Tech Mouse”. Bermain dengan D-Tech Mouse dan menganalogikannya sebagai lampu bar/club yang sangat bermandi cahaya agaknya memang tepat. Selanjutnya, jika membayangkan sebuah club, maka rasanya tak lengkap bila tanpa diiringi music. Tentunya, music kali ini harus up-beat agar video kali ini benar-benar mencerminkan suasana dalam club yang sangat riuh dalam gemerlap mandi sinar cahaya. Pencarian music pun dimulai! Pemilihan lagu yang tepat menjadi mutlak demi mendukung tersampaikannya ‘imajinasi’ saya dalam pembuatan video tersebut. Dan pada kesempatan ini, DJ ‘Disc Jockey’ adalah jawabnya!


Dalam lantai dansa sendiri, profesi DJ sangat pretisius karena music yang dibawakannya. DJ memiliki peran yang sangat penting di dalam club karena music yang dia bawakan merupakan unsur utama tercapainya ‘kenikmatan dalam berdansa’. Saya sendiri sebenarnya belum pernah ‘bermain’ di lantai dansa, sehingga semua yang saya tulis diatas tentunya hanya berdasar pengamatan sekunder dari informasi-informasi terkait yang telah ada. Dari situlah, saya paham bahwa music-music di lantai dansa ini sangat up-beat, dinamis, dan benar-benar bisa membuat setiap orang larut ‘berdansa’ dalam mandi cahaya.


Dari apa yang tergambar dalam benak saya tersebut, berbagai lagu dari berbagai DJ kenamaan di dunia mulai saya pilah. Namun, kali ini saya tidak ingin membuang banyak waktu saya untuk memilih lagu, sehingga saya putuskan untuk menggunakan lagu Grenade yang dipopulerkan oleh Bruno Mars. Lagu Grenade yang saya pilih kali ini merupakan hasil kolaborasi dari Bruno Mars featuring DJ Ian, yang menjadi sangat ciamik karena dimix oleh DJ Ian. Music yang up beat, dinamis, dan juga sangat popular saat ini kiranya tepat saya pilih untuk segera memuaskan ‘imajinasi’ saya.


Baik D-Tech Mouse maupun lagu Grenade yang akan diputar pada software Media Monkey dalam Dell Latitude D 600 (laptop masa depan) semuanya telah siap. Kini giliran Blackberry Curve 8520 dipersiapkan untuk merekamnya. Setelah semuanya telah siap, bermodal imajinasi ‘iseng’, music dimainkan, alat perekam berputar, dan inilah hasilnya:

Selamat Menikmati! Enjoy the Club!!!



Note: Lebih dari sekedar visualisasi yang biasa ada di Windows Media Player :)