Senin, 30 Maret 2009

Pelajaran Moral

18 Maret 2009:

“Belajarlah menghargai hidup dari orang-orang yang memiliki keterbatasan fisik tetapi tidak pernah mati karena keterbatasan tersebut’”
[Based on pengalaman hari Rabu, 18 Maret 2009, saat melihat orang dengan keterbatasan fisik di kereta, dia berhasil merenyuhkan hati saya dengan permainan harmonikanya, superb..]

19 Maret 2009:

“Berhati-hatilah dalam hidup yang tidak pernah berhenti memaksa hati-hati ini”
[Based on pengalaman hari Kamis, 19 Maret 2009, saat melihat orang tergelepar di jalar raya dengan darah yang bersimbah, mengerikan..]

20 Maret 2009:

“Semua jerih payah yang telah dilakukan tidak akan sia-sia jika kita bersyukur dan menghargai diri kita sendiri”
[Based on pengalaman hari Jum’at, 20 Maret 2009, saat hari terakhir UTS, saya berhasil melewati rutinitas UTS yang aduhai, memuakkan..]

21 Maret 2009: “Persahabatan itu sejatinya bagai pelita dalam gulita, tidak sekedar menerangi tetapi juga menuntun menuju cahaya yang lebih bersinar”
[Based on pengalaman hari Sabtu, 21 maret 2009, saat berkumpul bersama saudari-saudari karena Allah setelah lama tidak bersua, me-recharge ruh, nge-groove bareng Al-Qur’an, dan menggila bersama dalam jalinan ukhuwah, syurga dunia banget, mantabbb..]

22 Maret 2009:

“Tak ada waktu untuk berdiam diri sekalipun singgasanamu tak bergeser barang sedikitpun”
[Based on pengalaman hari Minggu, 22 Maret 2009, saat tidak ada aktivitas yang berarti yang dapat dilakukan di atau dengan keadaan di rumah, tetapi setelah dikaji lebih lanjut ternyata banyak aktivitas yang bisa saya kerjakan]

Tidak ada komentar: