Sabtu, 03 Januari 2009

Gaza updates...


Sampai saat ini, Israel masih terus menggempur Kota Gaza lewat serangan udaranya. Malam kemarin, 31 Desember 2009 beberapa jam menjelang pergantian tahun, Israel membombardir salah satu masjid di Kota Gaza yang dianggap sebagai gudang persenjataan, tempat penyimpanan roket Hamas serta pusat serangan Hamas. Tidak ada korban jiwa dalam serangan udara kali ini, tetapi masjid tersebut luluh lantak karenanya.


Peristiwa yang sempat terekam oleh kamera CCTV milik Palestine ini menambah panjang deretan serangan membabi buta yang dilakukan oleh Israel. Perdana Menteri Israel, Olmert menegaskan tidak akan menghentikan serangan ke Kota Gaza sampai kelompok Hamas menyerah dan berhenti untuk meluncurkan roket-roketnya ke wilayah Israel. Sedangkan pemimpin kelompok Hamas, Ismael Hania bersikeras bahwa Hamas akan berhasil memukul mundur Israel dari Jalur Gaza dan mematahkan serangan-serangan Israel.


Memanasnya konflik antara Palestine-Israel membuat gerah PBB sebagai payung tempat bernaungnya negara-negara di dunia. Sekjen PBB, Ban Ki Moon menyerukan gencatan senjata kepada Israel dan Hamas di Gaza dan meminta masyarakat internasional untuk lebih banyak berbuat untuk membantu menyelesaikan konflik Palestine-Israel. Sayangnya, banyak negara di dunia justru memandang sebelah mata terhadap kinerja PBB tersebut yang terkesan lambat dalam penanganan konflik Palestine-Israel. Presiden Palestine sendiri,Mahmoed Abbas menyatakan dengan tegas bahwa upaya perundingan perdamaian antara Palestine dengan Israel tidak akan membuahkan hasil karena Israel dan Hamas masing-masing bersikeras tidak akan berhenti melakukan serangan sampai salah satu di antaranya berhasil dilumpuhkan.


Sampai saat ini,korban tewas di Palestine diperkirakan hampir mencapai 400 jiwa, sedangkan korban luka-luka mencapai 1600 jiwa. Dan tempat-tempat yang terkena dampak paling parah akibat serangan Israel di antaranya Gaza, Rafah, dan Hanyonis. Bantuan kemanusian dari seluruh dunia juga terus mengalir untuk rakyat Palestine di Gaza kendatipun Israel mempersulitnya.


Dan akhirnya, kita hanya bisa berdo'a dan berharap agar konflik Palestine-Israel dapat cepat berakhir. Selain itu, agar bantuan kemanusiaan yang tidak seberapa besar yang menjadi bukti kecintaan kita kepada Palestine negeri yang terjajah oleh zionis Israel dapat segera memasuki Kota Gaza. Amien..

Tidak ada komentar: